URBANCITY.CO.ID – Perum Perumnas menargetkan pendapatan Rp2,5 triliun tahun ini atau setara dengan penjualan 7.400 unit rumah. Pengembang BUMN itu saat ini mengembangkan 22 proyek perumahan tapak (landed residential) dan 9 proyek highrise (apartemen) di seluruh Indonesia.
“Tahun 2024 pendapatan yang kita semua harus capai sebesar Rp 2,5 Triliun, setara dengan sekitar 7.400 unit hunian yang tersebar di 22 proyek rumah tapak dan 9 proyek highrise Perumnas di seluruh Indonesia,” kata Budi Saddewa Soediro, Direktur Utama Perumnas, dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Perumnas di Semarang, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu, seperti dikutip keterangan resmi Perumnas pekan ini.
Tahun lalu Budi menyatakan Perumnas berhasil mencapai pertumbuhan pendapatan lebih dari 30 persen, yang berdampak pada peningkatan kinerja pembangunan proyeknya lebih dari 19 persen secara tahunan (2023 dibanding 2022).
“Tahun 2023 merupakan tahun di mana Perumnas mengepakkan sayap lebih luas melalui perancangan strategi yang mengikuti pergerakan pasar properti yang kian dinamis,” ujarnya.
Pencapaian itu didukung berbagai program dan inovasi yang dilakukan Perumnas, mulai dari berperan aktif pada ekosistem perumahan bersama para stakeholder terkait, peresmian “Hunian Milenial untuk Indonesia” yang dilakukan Presiden Jokowi pada April 2023.
Peluncuran program “Sekarang Gampang Punya Rumah” yang memberikan kemudahan kepada konsumen dalam membeli hunian besutan Perumnas, serta kerja sama dengan berbagai institusi dalam penyediaan hunian karyawannya.