Sementara M1 adalah uang yang dipegang masyarakat (di luar bank umum dan BPR), termasuk tabungan yang bisa ditarik sewaktu-waktu dan giro rupiah.
Komponen M1 mencakup 56,7 persen dari uang beredar atau M2. Sedangkan uang kuasi adalah simpanan berjangka dan tabungan lain (rupiah dan valas) serta giro valas.
Perkembangan M2 Desember 2024 terutama dipengaruhi oleh perkembangan penyaluran kredit dan tagihan bersih kepada Pemerintah Pusat (Pempus).
Penyaluran kredit pada Desember 2024 tumbuh 9,1 persen (yoy) dibanding 10,1 persen pada November 2024 (yoy). Tagihan bersih kepada Pempus terkontraksi 17,4 persen (yoy) dibanding November 2024 yang tumbuh 1,1 persen.
Sementara aktiva luar negeri bersih Desember 2024 tumbuh 0,8 persen (yoy), menurun dibandingkan pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 1,0 persen yoy (di rilis sebelumnya BI menyebut angka 1,1 persen).
Lazimnya pada akhir tahun likuiditas perekonomian meningkat, terutama karena even Natal dan Tahun Baru. Tapi Desember 2024 situasinya berbeda, yang mengindikasikan perekonomian dan daya beli memang payah.
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya di GOOGLE NEWS