Sinar Mas Land (SML) melalui PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), memperluas portofolionya dengan mengakuisisi 91,99 persen saham PT Suryamas Dutamakmur Tbk (SMDM). Proses akusisi resmi dilakukan pada 23 Oktober 2024.
Mengutip keterangan tertulis SML beberapa hari lalu, akuisis Suryamas itu akan memperkuat posisi SML sebagai pelaku utama bisnis properti di Bogor, Jawa Barat. Sebelumnya SML dikenal sebagai penguasa properti di Tangerang, Banten, melalui proyek BSD City seluas 6.000 ha.
Di Jalan Alternatif Cibubur-Transyogi, Gunung Putri, Kabupaten Bogor, sejak 1997 SML mengembangkan dua proyek berskala menengah dan kota baru. Yaitu, Kota Wisata (700 ha) dan Legenda Wisata (180 ha).
Dengan akuisisi di atas, SML menambah portofolio proyeknya dengan mengambil alih berbagai proyek real estate yang selama ini dikembangkan SMDM.
Yaitu, Rancamaya Golf Estate (500 ha) dan Royal Tajur (88 ha) di Kota Bogor, Harvest City (1.350 ha) di Jalan Raya Cileungsi (Kabupaten Bogor), serta R Hotel (6 lantai/132 kamar+6 villa), dan Rancamaya Golf & Country Club (18 hole) di Kota Bogor.
Dengan menambah 5 proyek tersebut dalam portofolionya, total SML menguasai lebih dari 2.818 ha lahan di Kabupaten dan Kota Bogor. Mengalahkan Ciputra Group dengan 5 proyek berskala sedang dan kota baru seluas total 2.245 ha di wilayah yang sama.
Yaitu, CitraGrand Cibubur (120 ha) dan CitraGrand Cibubur CBD (100 ha) di Jalan Alternatif Cibubur (Kota Bekasi), CitraLand Cibubur (200 ha) di Jalan Raya Cileungsi, CitraIndah City (825 ha) di Jonggol, dan Citra Sentul Raya (1.000 ha) di Sentul.