URBANCITY.CO.ID — Penerapan digitalisasi layanan melalui aplikasi Ferizy oleh PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) semakin memantapkan kesiapan perusahaan menghadapi lonjakan penumpang pada periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Dengan aplikasi Ferizy bikin ASDP makin pede hadapi peak season Nataru 2025.
Dengan optimalisasi layanan tiket ferry online, Ferizy diharapkan dapat memperlancar distribusi arus penumpang dan mengurangi antrean di pelabuhan.
Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, menyatakan pentingnya pemesanan tiket secara online minimal H-1 sebelum keberangkatan. Hal ini terbukti berhasil selama arus balik Angkutan Lebaran, di mana 98,2% pemudik tiba tepat waktu di Pelabuhan Bakauheni.
Layanan digital ini juga memungkinkan pengguna untuk merencanakan perjalanan dengan lebih nyaman dan memesan tiket hingga 60 hari sebelumnya.
Baca Juga: Kinerja Keuangan Semester I-2024 Moncer, ASDP Raup Laba Rp356 Miliar
“Selain itu, metode pembayaran yang fleksibel, seperti transfer bank dan e-wallet, semakin memudahkan pengguna,” ujarnya kepada Urbancity.co.id, Selasa, 22 Oktober 2024.
Peningkatan jumlah pengguna aplikasi Ferizy yang signifikan, dari 438.105 pengguna pada 2020 menjadi lebih dari 2,5 juta pengguna hingga September 2024, menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan ini.
ASDP juga memperluas penerapan e-ticketing di wilayah Surabaya, termasuk di Pelabuhan Bawean, Paciran, dan Gresik, mulai Oktober 2024.
“Dengan digitalisasi ini, pengguna dapat memesan tiket jauh hari sebelum keberangkatan dan dipastikan bisa berangkat tepat Waktu,” imbuhnya.