URBANCITY.CO.ID – Pasangan ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva, memutuskan untuk tidak melanjutkan partisipasi mereka di Swiss Open 2025. Keputusan ini diumumkan oleh asisten pelatih ganda putri, Nitya Krishinda Maheswari, yang menjelaskan bahwa penarikan tersebut didasarkan pada evaluasi performa Apri/Fadia di dua turnamen sebelumnya.
Awalnya, Apri/Fadia direncanakan tampil di Swiss Open sebagai turnamen ketiga beruntun setelah Orleans Masters dan All England. Namun, hasil yang kurang memuaskan di kedua ajang tersebut membuat PBSI memutuskan untuk menarik pasangan yang sempat menjadi unggulan keenam di Swiss Open ini.
“Untuk Swiss Open, penarikan Apri/Fadia karena hasil dan performa di dua pertandingan terakhir kurang begitu baik. Kami memutuskan untuk mempersiapkan Apri lebih lagi di turnamen ke depan,” ujar Nitya dalam rilis resmi PBSI.
Baca juga : Tunggal Putra Indonesia Absen di Swiss Open 2025, PBSI Ungkap Alasannya
Nitya menambahkan, “Dari segi permainan, Apri di saat bertanding belum bisa mengeluarkan kemampuan secara maksimal.”
Di Orleans Masters, Apri/Fadia harus menyerah di babak perempat final setelah dikalahkan oleh pasangan Korea Selatan, Baek Ha Na/Lee So Hee. Sementara di All England, mereka tersingkir lebih awal setelah kalah dari Pearly Tan/Thinaah Muralitharan di babak 16 besar.
Sejak kegagalan di Olimpiade Paris 2024, Apriyani Rahayu menjalani proses pemulihan cedera. Sementara itu, Siti Fadia Silva sempat bermain dengan pasangan lain, termasuk di nomor ganda campuran bersama Dejan Ferdinansyah dan di ganda putri bersama Lanny Tria Mayasari di awal tahun ini.
