URBANCITY.CO.ID – Bank Mandiri terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung sektor pertanian dan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Melalui berbagai solusi finansial, bank ini berupaya meningkatkan kesejahteraan petani dan memperkuat ketahanan pangan nasional.
Direktur Jaringan dan Retail Banking Bank Mandiri, Aquarius Rudianto, menegaskan bahwa bank ini berperan aktif dalam meningkatkan inklusi keuangan di masyarakat.
“Bank Mandiri terus mengakselerasi akses finansial bagi petani melalui berbagai strategi dan solusi inovatif. Dengan penguatan ekosistem pertanian serta sinergi yang erat dengan pemerintah, kami berupaya memastikan petani dapat lebih produktif dan berdaya saing,” ujarnya.
Pernyataan tersebut disampaikan dalam acara panen raya yang dihadiri oleh Menteri Koordinator Pangan Zulkifli Hasan dan sejumlah menteri Kabinet Merah Putih di Ngawi, Jawa Timur, pada 3 Maret 2025.
Baca Juga: Bank Mandiri Percepat Digitalisasi Pasar Tradisional dengan Livin’ Pasar, UMKM Makin Berdaya!
Sebagai langkah nyata, Bank Mandiri telah menyalurkan pembiayaan bersubsidi melalui skema Kredit Usaha Rakyat (KUR). Dari total penyaluran KUR sebesar Rp37,5 triliun kepada lebih dari 352 ribu pelaku UMKM sepanjang tahun 2024, sekitar 29,5% di antaranya disalurkan khusus untuk sektor pertanian.
Tak hanya itu, Bank Mandiri juga membangun ekosistem usaha bagi petani dengan mendirikan Sentra Pengolahan Beras Terpadu (SPBT) di tiga provinsi: Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Bali.
Program ini melibatkan gabungan kelompok tani (Gapoktan) dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), sehingga keuntungan yang diperoleh dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan petani.
