Metode Step-Out Drilling yang dilakukan oleh PT PHR Zona 4 merupakan upaya yang dilakukan untuk mencari potensi sumur migas baru di sekitar lokasi sumur eksisting yang diperkirakan terdapat cadangan hidrokarbon di bawah permukaan tanahnya (subsurface).
BACA: Lagi, Pertamina Hulu Tambah Potensi Cadangan Minyak Blok Rokan
Dengan data geologi dan geofisika serta perhitungan yang reliabel, PT PHR Zona 4 mampu mencapai target subsurface serta memberikan kontribusi produksi hasil Step-Out Drilling selama tahun 2023-2024.
Benny Lubiantara mengatakan, pengakuan ini merupakan salah satu bentuk apresiasi terhadap KKKS yang mampu menunjukkan kinerja yang tidak hanya memenuhi target, tetapi juga berkontribusi pada keberlanjutan dan ketahanan energi nasional.
“Penghargaan ini adalah hasil dari kerja keras tim di PHR Zona 4 yang terus berupaya untuk menjaga dan meningkatkan kinerja operasinya. Keberhasilan dalam mengimplementasikan metode Step-Out Drilling ini terbukti mampu meningkatkan cadangan hidrokarbon serta efisiensi dalam eksplorasi dan produksi. Kami berharap penghargaan ini dapat menjadi motivasi untuk terus berinovasi dan memberikan kontribusi terbaik bagi industri hulu migas Indonesia,” ujarnya.
BACA: Penerapan AI Hasilkan Nilai Tambah Rp1,28 Triliun dan Tingkatkan Produksi Migas
General Manager PHR Zona 4, Djudjuwanto mengatakan PHR Zona 4 berkomitmen untuk terus berinovasi dan memperkuat operasi hulu migas yang berkelanjutan, serta mendukung visi untuk mencapai ketahanan energi nasional.