Ajang BTN JAKIM 2025 dimulai dengan flag off di Silang Barat Monas pada pukul 04.00 WIB dan berakhir dengan finish di dalam Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, seperti halnya gelaran BTN JAKIM tahun sebelumnya. Penempatan garis finish di dalam Stadion GBK ini bertujuan untuk memberikan pengalaman yang unik bagi para peserta dan berbeda dengan kompetisi lari lainnya. Sebanyak 31.000 peserta mengikuti ajang ini, dua kali lipat dari jumlah peserta pada BTN JAKIM tahun sebelumnya yakni 15.000.
Baca juga: Perbesar KPR Nonsubsidi: BTN Gandeng Raksasa Properti dan Marketing Agent
Sejumlah VIP turut terlibat dalam acara ini, baik dari manajemen BTN, jajaran pejabat Pemprov DKI Jakarta, serta para menteri dan wakil menteri Kabinet Merah-Putih Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Para pejabat kabinet tersebut di antaranya yakni Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Sekretaris Kementerian BUMN Rabin Indrajad Hattari. Selain itu, para selebritas dan influencer nasional juga turut meramaikan acara ini dengan menjadi peserta.
Diadakan sebagai bagian dari kemeriahan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-498 kota Jakarta, BTN JAKIM 2025 merupakan ajang marathon bergengsi kelas dunia karena telah diakui oleh badan atletik dunia, yakni World Athletics dengan predikat World Athletics Label Road Races.
Dengan konsep 4S (Sterile, Secure, Safety, dan Smooth), BTN JAKIM 2025 mengedepankan keamanan dan kenyamanan para pelari sesuai dengan standar event marathon internasional, yaitu dengan penutupan ruas jalan dan pengalihan arus lalu-lintas serta penyediaan fasilitas memadai untuk menunjang para pelari di sepanjang rute marathon. Diharapkan, kompetisi ini dapat naik kelas menjadi label Platinum berdasarkan pemeringkatan oleh World Athletics.