Untuk pemasaran, Kalaniwood memanfaatkan platform digital, pameran, dan toko offline. Untuk tokonya sendiri dijadikan satu dengan workshop yang berlokasi di wilayah Dusun Menulis, Sumbersari, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.
“Kalau pemasaran kita ada online sama offline. Kalau online kan di media sosial, e-commerce. Kalau offline kita ikut pameran-pameran, dan kita nitip di Sarinah Jakarta,” pungkasnya.
Suhardi pun mengapresiasi dukungan yang diberikan BNI terhadap Kalaniwood yang proaktif mengadakan dan mengundangnya dalam berbagai kesempatan showcasing.
“Pameran sangat membantu pelaku UMKM dalam memasarkan produknya, dan bertemu dengan calon buyyer baru,” imbuhnya.