“Defisit itu 0,41 persen dari produk domestik bruto (PDB). Masih on track, karena target defisit kita di APBN tahun ini 2,29 persen dari PDB,” kata Menkeu. Tahun ini belanja di APBN 2024 ditargetkan Rp3.412,2 triliun dibanding pendapatan yang Rp2.802,35 triliun.
Ia menambahkan, keseimbangan primer juga masih tetap surplus Rp179,3 triliun. Keseimbangan primer adalah selisih total pendapatan negara dikurangi belanja negara di luar pembayaran bunga utang.
“Dalam sisa waktu tahun ini, tugas utama pemerintah adalah menjaga defisit itu agar tidak melampaui target. Selain itu memacu penerimaan negara menjadi lebih tinggi,” pungkas Menkeu.
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya di GOOGLE NEWS
Page 3 of 3
