Memasuki babak kedua, Inter kembali mencoba menekan. Lautaro mendapat peluang emas di menit ke-48, tetapi bola sepakannya mengarah tepat ke Maignan.
Gol Inter lagi-lagi dianulir di menit ke-65. Lautaro sempat mencetak gol dari umpan Denzel Dumfries, tetapi VAR membatalkannya karena Dumfries lebih dulu melakukan pelanggaran terhadap Theo Hernandez.
Baca juga : Persija Dipaksa PSBS Biak Bermain Imbang 1-1
Inter tak menyerah dan terus menyerang. Yann Bisseck hampir mencetak gol di menit ke-67 lewat sundulan, tetapi bola hanya membentur tiang. Peluang emas lainnya hadir di menit ke-82 ketika Marcus Thuram menyambar bola sepak pojok, tetapi lagi-lagi membentur tiang.
Drama berlanjut di menit ke-91 ketika tandukan Thuram dan tembakan jarak dekat Dumfries berhasil digagalkan Maignan. Namun, Inter akhirnya mendapatkan gol yang dinanti di menit ke-93. Nicola Zalewski mengoper bola dengan dada kepada Stefan de Vrij, yang langsung melepaskan tendangan ke gawang Milan dan mengubah skor menjadi 1-1.
Skor imbang ini menjadi penutup duel sengit Derby della Madonnina yang sarat emosi dan ketegangan.
Baca juga : Barcelona Bungkam Alves 1-0, Pertahankan Asa Menuju Puncak Klasemen Liga Spanyol
Susunan Pemain
AC Milan: Maignan; Walker, Tomori, Pavlovic, Theo Hernandez; Musah (Teracciano 78’), Bennacer (Jimenez 46’), Reijnders; Pulisic (Chukwueze 86’), Abraham (Camarda 78’), Leao (Gabbia 85’)
Inter Milan: Sommer; Pavard (Bisseck 63’), De Vrij, Bastoni (Augusto 63’); Dumfries, Barella, Calhanoglu (Zielinski 63’), Mkhitaryan (Frattesi 76’), Dimarco (Zalewski 76’); Thuram, Lautaro Martinez