Partisipasi BNI pada gelaran kali ini melengkapi komitmennya dalam mendukung upaya penciptaan ekonomi berkeadilan dan berkelanjutan di Indonesia. Belum lama ini, BNI juga menggandeng Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) melalui program pembinaan dan pendampingan khusus bagi penyandang disabilitas untuk menjadi mitra Agen46.
Program tersebut melibatkan 65 penyandang disabilitas sebagai Agen46 dan dicatatkan dalam rekor MURI untuk Pemberdayaan Penyandang Disabilitas Pertama sebagai Agen Laku Pandai. Melalui Agen46, penyandang disabilitas tidak hanya menjadi pengguna layanan keuangan tetapi juga berperan sebagai pelaku ekonomi yang tangguh, mandiri, dan berdaya saing.
“Langkah strategis ini menegaskan komitmen BNI dalam menciptakan kesetaraan hak sekaligus memberdayakan penyandang disabilitas agar berkontribusi aktif dalam pembangunan ekonomi,” sambung Okki.
Beragam inisiatif dan aksi nyata tersebut, menjadi bukti nyata, bahwa BNI tidak hanya fokus memperkuat ekosistem keuangan, tetapi juga membuka peluang bagi kelompok rentan untuk menjadi bagian dari solusi pembangunan ekonomi berkeadilan dan berkelanjutan.
BNI terus berupaya menjadi agen perubahan dalam menciptakan masyarakat yang inklusif dan berdaya saing, sekaligus menginspirasi institusi lain untuk mengambil langkah serupa.