Gedung Kanigara kini berfungsi sebagai Transplantation Center dan layanan untuk pasien diabetes melitus, serta layanan bedah ICU yang terpusat. Selama pandemi Covid-19, Waskita juga berkontribusi dengan membangun ruang isolasi di RSUP Fatmawati, Jakarta, yang terdiri dari 26 kamar dengan 43 tempat tidur.
Baca Juga: Ini Dia Penampakan Perkantoran Hijau Besutan Waskita
Waskita Karya juga terlibat dalam pembangunan RS Darurat Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, yang memiliki 650 unit kamar untuk menampung 1.750 pasien. “RS Darurat Covid-19 dibangun guna mengantisipasi jumlah penderita yang saat itu terus meningkat,” ungkap Ermy.
Sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Konstruksi, Waskita Karya berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pembangunan infrastruktur kesehatan.
Mereka memiliki pengalaman panjang dalam pembangunan rumah sakit, termasuk RS Cahya Kawaluyan di Padalarang dan RSUD Pasar Minggu di Jakarta.
Saat ini, Waskita Karya kembali dipercaya untuk mengerjakan proyek peningkatan kualitas bangunan RSUD Akhmad Berahim Tana Tidung di Kalimantan Utara.
Ermy menegaskan, “Ke depannya, Waskita akan terus mendukung kesehatan masyarakat melalui pembangunan rumah sakit yang aman, nyaman, dan sesuai standar yang ditetapkan Kementerian Kesehatan.” (*)
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya di GOOGLE NEWS