URBANCITY.CO.ID – Menjelang Lebaran, Stasiun Pasar Senen di Jakarta Pusat menjadi titik keberangkatan utama bagi para pemudik. Pada H-2 Lebaran, Sabtu (29/3), PT Kereta Api Indonesia (KAI) melaporkan bahwa sebanyak 27.934 penumpang telah berangkat dari stasiun ini, dengan tingkat okupansi mencapai 103 persen.
“Per hari ini, Sabtu (29/3), penumpang yang berangkat tercatat sebanyak 27.934 dengan okupansi sebesar 103 persen,” ungkap Ixfan Hendriwintoko, Manajer Humas PT KAI Daop 1 Jakarta.
Dari Stasiun Gambir, jumlah penumpang yang berangkat juga tidak kalah signifikan, mencapai 21.762 dengan okupansi 102 persen. Secara keseluruhan, pada hari itu, total keberangkatan pemudik dari kedua stasiun mencapai 49.696 penumpang dengan 87 perjalanan yang tersedia.
Ixfan menambahkan bahwa selama periode 21 Maret hingga 11 April 2025, Daop 1 Jakarta akan mengoperasikan total 1.876 perjalanan kereta api, termasuk kereta tambahan. “Rata-rata perjalanan per hari sebanyak 85 kereta api, dengan kapasitas tempat duduk tersedia sebanyak 1.047.341,” jelasnya.
Baca juga : Mudik Lebaran 2025 : Volume Kendaraan di Jalur Nagreg Melonjak 100 Persen
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, KAI juga telah menambah 362 perjalanan kereta api jarak jauh (KAJJ), dengan rata-rata 16 perjalanan tambahan setiap harinya. “Dari jumlah ini, Stasiun Gambir melayani 242 perjalanan KA tambahan, sedangkan Stasiun Pasar Senen sebanyak 120 perjalanan KA tambahan,” tambah Ixfan.
Dengan penambahan kapasitas tempat duduk sebanyak 182.620, KAI berharap dapat memberikan lebih banyak fleksibilitas bagi masyarakat yang akan mudik, terutama dari dua stasiun utama tersebut. Ixfan juga mengimbau masyarakat untuk selalu memantau informasi terbaru melalui saluran resmi KAI, termasuk media sosial dan contact center.