Irene juga memberikan contoh program Kemenekraf yang bisa dipelajari oleh INFIA Corp, yaitu Emak-Emak Matic. Program ini berawal dari board game lokal yang kemudian berkembang menjadi komik dan menjembatani pemilik IP dengan para ahli pemasaran lisensi IP untuk menciptakan ekosistem yang berkelanjutan.
Baca Juga: Ciptakan Lapangan Kerja, Kemenekraf-BPS Perkuat Data Ekonomi Kreatif
Menanggapi hal ini, Aji Pratomo, Group CEO INFIA Corp, mengungkapkan rencananya untuk menciptakan IP Club sebagai sebuah ekosistem. Ia berharap dukungan kebijakan melalui kolaborasi dan insentif dapat terwujud dari inisiatif ini.
IP Club merupakan gerakan yang pertemukan para kreator, pelaku bisnis, dan visioner untuk mengubah ide-ide yang tidak berwujud menjadi dampak yang nyata.
“Selain itu, kami juga ingin membuat IP Meet-Up sebagai bentuk inisiatif yang mempertemukan para praktisi, merek, investor, kreator, dan penggemar Web3 untuk berbagi wawasan, strategi, dan pengalaman terkait kekayaan intelektual,” tutup Aji. (*)
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya di GOOGLE NEWS
