Tahap pertama The Grand Shopping Centre dibuka Juli 2021. Mencakup ruang ritel seluas lebih dari 3.000 m2 yang terdiri dari 16 gerai ritel.
Termasuk ALDI dengan format lebih besar, Metro Wool-worths, dan sejumlah toko khusus seperti Pattison Pattiserie, Wholelife Pharmacy, Australia Post and Newsagency, Ausome Nails, Akira Sushi, Hatch Espresso, SP mobile, dan Val Morgan Retail.
“Kami berencana menambah lebih banyak peritel guna menjadikan The One Global Centre sangat nyaman. Selain itu bekerja sama dengan para arsitek, kami akan membawa The One Global Centre naik level, menjadi pusat komunitas baru di wilayah timur (Sydney). Making Eastlakes great again,” ujarnya.
Baca juga: One Global Tunjuk Arsitek Jepang Rancang Proyek Rp5,5 Triliun
Iwan menyatakan, ia sangat terinspirasi dengan walking vilage dan green concept di James Street Brisbane di Fortitude Valley dan Hollywood Barat. Karena itu dia juga ingin The One Global Centre menjadi kawasan yang menghadirkan ruang hijau, sekaligus mengangkat kembali akar sosial dan budaya setempat.
“The One Global Centre terletak di tengah-tengah permukiman masyarakat sekitar dan bangunan-bangunan low-rise. Sangat ideal untuk konsep walkable village dan green centre,” tuturnya.
Menurut para pengamat properti Australia, kawasan suburban timur Sydney telah menjelma menjadi salah satu hotspot properti di ibu kota negara bagian New South Wales, baik untuk investor maupun end-user.
Hal itu terutama disebabkan oleh posisinya yang strategis, karena hanya berjarak 10 km dari CBD Sydney, perguruan tinggi ternama, pantai, didukung infrastruktur yang bagus.