URBANCITY.CO.ID – Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, menegaskan bahwa ia tidak ingin terlena dengan status juara bertahan saat All England 2025 digelar di Utilita Arena Birmingham, Inggris, pada 11-16 Maret.
“Tahun ini adalah hal yang baru dan berbeda. Jadi, fokus saya adalah menjalani pertandingan satu per satu,” ujar Jonatan, yang akrab disapa Jojo, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin.
Jojo telah memulai latihan perdana di Birmingham pada Minggu waktu setempat, berupaya mengoptimalkan waktu yang tersisa untuk meningkatkan kesiapan fisik dan teknis sebelum berlaga. “Ada dua hari persiapan, yakni Minggu dan Senin. Hari ini fokusnya lebih ke mengembalikan kondisi fisik serta adaptasi dengan cuaca,” tambahnya.
Jonatan juga menyatakan bahwa persaingan di sektor tunggal putra tidak jauh berbeda dengan edisi sebelumnya. “Dari segi pemain tidak banyak perubahan dibanding tahun lalu. Jadi, saya kira persaingan akan tetap ketat,” kata peraih medali emas Asian Games 2018 itu.
Baca Juga : PBSI Antarkan Indonesia Juarai All England Open 2024, BNI Beri Apresiasi Tertinggi
Berdasarkan hasil undian, unggulan ketiga ini akan memulai langkahnya di All England 2025 dengan menghadapi tunggal putra Malaysia, Leong Jun Hao. Pada edisi sebelumnya, Jonatan meraih gelar juara setelah mengalahkan Anthony Sinisuka Ginting dengan skor 21-15, 21-14. Namun, tahun ini Ginting absen karena fokus pada pemulihan cedera.
Indonesia juga menurunkan Chico Aura Dwi Wardoyo dalam sektor tunggal putra, sementara di tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung dan Putri Kusuma Wardhani diharapkan dapat memberikan kontribusi maksimal.
