BPS mencatat, inflasi y-on-y terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran.
Yaitu kelompok makanan, minuman dan tembakau 3,66 persen, kelompok pakaian dan alas kaki 0,99 persen, kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga 0,50 persen, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga 1,05 persen, dan kelompok kesehatan 1,77 persen.
Kemudian kelompok transportasi 1,22 persen, kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya 1,49 persen, kelompok pendidikan 1,90 persen; kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran 2,28 persen; dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya 5,59 persen.
Kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks, yaitu kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan 0,16 persen. Sedangkan inflasi y-on-y komponen inti Juli 2024 tercatat 1,95 persen, inflasi m-to-m 0,18 persen, dan inflasi y-to-d 1,32 persen.
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya di GOOGLE NEWS