Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI), dr. Ulul Albab yang hadir dalam acara tersebut menekankan pentingnya menjaga nafsu makan anak sejak dini untuk mencegah berbagai masalah gizi seperti stunting, wasting, underweight, dan overweight.
Data dari Survei Kesehatan Indonesia tahun 2023 menunjukkan bahwa satu dari 12 anak balita mengalami wasting, satu dari tujuh balita menderita stunting, satu dari empat balita mengalami anemia, dan satu dari 13 anak mengalami kelebihan berat badan. Oleh karena itu, memastikan nafsu makan yang baik pada anak usia dini sangat penting untuk membentuk kebiasaan makan yang sehat dan optimal.
ABC Nutri Meter, yang akan diluncurkan pada kuarter keempat tahun 2024, menggunakan kurva pertumbuhan WHO dan kuesioner ECAST untuk memeriksa status gizi anak dan mendeteksi gangguan makan.
Aplikasi ini mudah digunakan, cukup memasukkan identitas berat, tinggi, jenis kelamin, usia anak, serta menjawab kuesioner seputar nafsu makan dan daya tahan tubuh anak. Hasil pengukuran serta tipsnya dapat dengan mudah dibaca dan diterapkan.
Baca juga: UUS Bank DKI dan YPFJ Jalin Kerja Sama Transaksi Perbankan Syariah
Senior Brand Manager Kalbe Consumer Health, Chitra Ariesta, menambahkan bahwa ABC Nutri Meter juga dapat digunakan oleh remaja untuk mengetahui risiko anemia serta cara penanganannya.
Sakatonik ABC Curcuma Madu hadir sebagai solusi praktis bagi orang tua untuk menjaga kesehatan dan tumbuh kembang anak secara optimal. Multivitamin tablet hisap ini mengandung ekstrak temulawak/curcuma, madu, dan multivitamin lengkap yang aman dikonsumsi setiap hari dengan dosis dua tablet hisap per hari.