Pertumbuhan aset juga mencatatkan CAGR 11,82%, sementara ekuitas mengalami kenaikan CAGR 14,53% selama periode yang sama. Dian Sovana menambahkan bahwa perusahaan telah membangun cash flow yang kuat untuk mendanai proyek-proyek mendatang, mencerminkan bahwa bisnis mereka berjalan dengan baik.
Sepanjang tahun 2024, Brantas Abipraya terus menunjukkan performa optimal dalam aspek keuangan dan operasional. Dengan aset yang terus berkembang, perusahaan berkomitmen untuk mengoptimalkan sumber daya demi mempertahankan pertumbuhan positif secara berkelanjutan.
Baca Juga: Brantas Abipraya Gelar Pelatihan Tingkatkan Kualitas UMK di Ubud, Bali
Sebagai bukti pencapaian, Brantas Abipraya berhasil meraih 70 penghargaan, baik di tingkat nasional maupun internasional. Di antara penghargaan tersebut, 18 di antaranya diberikan oleh Museum Rekor Indonesia (MURI) berkat infrastruktur berkualitas yang dibangunnya.
Selain itu, perusahaan ini juga meraih tiga penghargaan internasional, termasuk ASEAN Innovation Awards 2024 untuk penerapan Building Information Modelling (BIM), World Safety Organization, dan Asian Water Awards 2024. Dalam ajang tersebut, Brantas Abipraya diakui sebagai perusahaan champion di sektor sumber daya air.
Brantas Abipraya berkomitmen untuk terus menjadi BUMN konstruksi terdepan di Indonesia, dengan fokus pada peningkatan kinerja dan layanan konstruksi. Mereka juga bertekad untuk terus mendigitalisasi dan mengembangkan sumber daya manusia agar dapat meningkatkan kinerja dan hasil konstruksi yang unggul.
