URBANCITY.CO.ID – Survei Konsumen Bank Indonesia (BI) bulan April 2024 mengindikasikan, keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi meningkat dibandingkan bulan sebelumnya. Hal itu tecermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) April 2024 yang mencapai 127,7 poin, lebih tinggi dibandingkan IKK Maret yang tercatat 123,8 poin.
Menurut Asisten Gubernur BI/Departemen Komunikasi Erwin Haryono melalui keterangan resmi, Senin (13/5/2024), meningkatnya optimisme konsumen terhadap kondisi ekonomi pada April 2024 itu, didorong oleh menguatnya Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) dan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK).
IKE tercatat meningkat pada seluruh komponen pembentuknya, terutama pada Indeks Penghasilan Saat Ini (IPSI). Begitu pula IEK, menguat pada seluruh komponen pembentuknya, terutama pada Indeks Ekspektasi Kegiatan Usaha (IEKU).
Baca juga: Konsumen Optimis dengan Kondisi Ekonomi, Penjualan Eceran Tetap Kuat
Beberapa hari sebelumnya dalam sebuah seminar di Jakarta, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan, Purchasing Managers’ Index (PMI) Manufaktur sebagai salah satu indikator utama (leading indicator) dalam perekonomian, masih konsisten berada pada level yang ekspansif di angka 52,9 poin pada April 20024.
“Angka PMI Indonesia tersebut lebih tinggi dibandingkan sejumlah negara lain seperti China (51,4), Korea Selatan (49,4), dan Malaysia (49),” katanya. Artinya seperti halnya konsumen, dunia usaha juga optimis melihat prospek ekonomi Indonesia, kendati kondisi perekonomian global diliputi ketidakpastian akibat faktor ekonomi AS dan geopolitik. Pada triwulan I-2024 ekonomi Indonesia tercatat tumbuh 5,11% dibanding 5,03% pada triwulan I-2023 (yoy) atau 5,04% pada triwulan IV-2023 (qtq).
