Pada hari yang sama Menhub juga meninjau Bandara Tuanku Tambusai di Kecamatan Rambah Samo, Kabupaten Rokan Hulu, Riau. Menteri Budi berharap konektivitas bandara ini tidak hanya ke Batam, namun juga bisa ke daerah lain seperti Medan dan lain-lain. “Dengan dioptimalkannya bandara ini, masyarakat makin mudah melakukan perjalanan dari Rokan Hulu ke daerah lain,” katanya.
Baca juga: Wow! Daya Tampung Bandara Singkawang Kalbar Capai 400.000 Orang
Berkaitan dengan itu Menhub berharap Bandara Tuanku Tambusai segera diserahkan ke Kemenhub. “Bandara Tuanku Tambusai sudah bagus. Apalagi sekarang sudah ada konektivitas ke Batam seminggu dua kali. Namun ada satu hal yang perlu diselesaikan, yaitu penyerahan aset ke Kementerian Perhubungan,” kata Menhub.
Budi Karya meminta jajaran Forkompinda Provinsi Riau berkoordinasi dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, sehingga proses penyerahan aset itu bisa segera dilaksanakan. “Bila sudah diserahkan, pemeliharaan bandara akan dilakukan Kementerian Perhubungan,” jelasnya.
Bandara Tuanku Tambusai memiliki runway 1.300 m x 30 m, sehingga bisa didarati pesawat ATR72-500/600, dan luas terminal 3.630 m2. Saat ini bandara itu baru melayani rute Batam-Pasir dua kali seminggu dengan maskapai Susi Air. Turut dalam kunjungan Menhub mantan Menko Perekonomian Darmin Nasution, Bupati Rokan Hulu Sukiman, serta Dirjen Perhubungan Udara Maria Kristi.
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya di GOOGLE NEWS
