Baca juga : 10 Taipan Properti Terkaya di Dunia
Krisis utang yang melanda sektor properti China sejak 2021, dengan banyak pengembang gagal bayar obligasi, semakin memperburuk kondisi pasar. Meskipun pemerintah telah berupaya mendorong pasar dengan menurunkan suku bunga KPR dan melonggarkan pembatasan pembelian rumah, kepercayaan terhadap hunian murah belum pulih.
Data dari konsultan daring Jiwu.com menunjukkan harga rata-rata rumah bekas di Shanghai mengalami penurunan jika dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini semakin menegaskan bahwa pasar properti China sedang mengalami polarisasi, di mana segmen mewah mengalami pertumbuhan, sementara segmen hunian terjangkau masih terpuruk.
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya di GOOGLE NEWS