“Swiss Open memiliki level yang lebih rendah dibanding All England. Meski begitu, beberapa pemain top dunia tetap akan tampil di sana. Ini bisa menjadi tantangan bagi atlet kita untuk membuktikan diri dan meraih hasil lebih baik,” ujarnya.
Baca juga : Leo/Bagas Tembus Final All England 2025 Setelah Kalahkan Sabar/Reza dalam Duel Seru!
Namun, sektor tunggal putra diputuskan absen di Swiss Open. Jonatan Christie, misalnya, difokuskan untuk berlaga di turnamen wajib BWF seperti Super 300 German Open dan Orleans Masters.
“Untuk Jonatan Christie, dia tidak ikut ke Swiss Open karena pemain yang masuk dalam kategori ‘top committed’ harus fokus pada turnamen yang diwajibkan oleh BWF,” jelas Eng Hian.
Kegagalan di All England 2025 menjadi pukulan telak bagi Indonesia yang memiliki sejarah panjang di turnamen ini. Namun, PBSI optimistis hasil ini akan menjadi pelajaran berharga untuk meningkatkan performa di turnamen berikutnya.
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya di GOOGLE NEWS
