URBANCITY.CO.ID – Pendapatan UMKM perempuan meningkat setelah pakai pembayaran digital. Visa, pemimpin global dalam pembayaran digital, melakukan survei terhadap usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia. Hasilnya, 54% UKM yang dipimpin perempuan dan 48% usaha mikro mengalami pertumbuhan pendapatan setelah mengadopsi pembayaran digital.
Menurut keterangan tertulis Visa Indonesia yang dipublikasikan beberapa hari lalu, UMKM sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia karena jumlahnya yang mencapai lebih dari 64 juta dan menyerap 97% tenaga kerja. Selain itu UMKM menyumbang 57% terhadap Produksi Domestik Bruto (PDB), dan berkontribusi 15% terhadap ekspor nasional.
Berbagai tantangan dihadapi puluhan juta UMKM itu untuk naik kelas, seperti keterbatasan akses digitalisasi, kesulitan mengakses pasar global, dan kurangnya layanan keuangan. Terlepas dari berbagai tantangan itu, studi Visa menemukan, mengelola bisnis menjadi lebih mudah bagi 83% UKM yang disurvei, dengan dompet digital menjadi sarana pembayaran utama, terutama yang dipimpin oleh perempuan (82%).
“UKM yang telah menerima pembayaran digital berupa kartu, mengalami peningkatan omset paling signifikan (74%). Pembayaran digital memungkinkan transfer instan dan transaksi nontunai,” tulis Visa yang mengklaim, mendukung UKM di Indonesia dengan menawarkan penerimaan kartu Visa yang luas, perlindungan yang kuat bagi pedagang dan pelanggan, serta melindungi mereka dari upaya-upaya penipuan.
Baca juga: Segmen UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Pertumbuhan Baru BNI