URBANCITY.CO.ID – PT Pertamina (Persero) kini semakin mantap mengambil peran penting sebagai penyedia energi nasional. Mereka baru saja meluncurkan roadmap atau peta jalan untuk periode 2025 hingga 2029.
Peta jalan ini disusun bukan hanya untuk mendukung program pemerintah dalam menjaga ketahanan energi, tapi juga untuk mewujudkan swasembada energi sesuai visi Presiden Prabowo Subianto.
Direktur Utama Pertamina, Simon Aloysius Mantiri, menyampaikan bahwa Pertamina sebagai bagian dari Danantara Indonesia dan Kementerian BUMN berkomitmen menjaga keberlangsungan energi bagi masyarakat secara menyeluruh.
“Upaya ini diharapkan mampu memaksimalkan nilai tambah serta memberikan manfaat optimal bagi keberlanjutan perusahaan,” ujarnya saat Rapat Dengar Pendapat Komisi VI DPR RI di Jakarta, Jumat, 12 September 2025.
Baca Juga: Pertamina Mantapkan Langkah Transisi Energi: SAF Turunkan Emisi hingga 85%
Wakil Direktur Utama Pertamina, Oki Muraza, menjelaskan bahwa dalam lima tahun ke depan, Pertamina akan menjalankan strategi pertumbuhan ganda. Artinya, mereka akan mengoptimalkan bisnis minyak dan gas yang sudah ada sekaligus mengembangkan bisnis energi rendah karbon.
Berikut target-target besar yang ingin dicapai Pertamina pada 2029:
1. Produksi minyak naik dari 560 ribu barel per hari menjadi 914 ribu barel per hari.
2. Produksi gas meningkat dari 2.713 MMSCFD menjadi 3.470 MMSCFD.
3. Intake kilang bertambah dari 315 juta barel menjadi 382 juta barel.
4. Penjualan BBM domestik tumbuh dari 72 juta KL menjadi 90 juta KL.
5. Sambungan jaringan gas rumah tangga naik dari 67 ribu menjadi 414 ribu sambungan.