Pinjol dan Investasi Ilegal Tak Pernah Surut

URBANCITY.CO.ID - Kendati sudah ditindak dengan berbagai cara oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kemenkominfo, dan aparat penegak hukum, penawaran pinjaman online (pinjol) dan investasi ilegal tetap merajalela. Karena itu ada benarnya kalau masyarakat perlu terus diingatkan, agar selalu waspada terhadap aneka penawaran dari lembaga keuangan yang tidak jelas, sembari memperkuat sistem perlindungan konsumen. Sepanjang 1 Januari - 31 Agustus 2024, OJK menerima 11.712 pengaduan mengenai entitas keuangan ilegal yang ada di berbagai situs dan aplikasi. Sebanyak 11.091 pengaduan menyangkut pinjol ilegal, dan 621 pengaduan mengenai investasi ilegal. Mengutip keterangan tertulis OJK pekan lalu, sebanyak 2.741 entitas keuangan ilegal telah diblokir/dihentikan oleh Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal (Satgas PASTI) selama periode tersebut. Terdiri dari 2.500 pinjol ilegal dan 241 investasi ilegal. Meskipun baru sampai Agustus, jumlah entitas keuangan ilegal yang ditindak selama 2024 itu sudah jauh lebih tinggi dibanding tahun lalu. Selama Januari-Desember 2023, OJK memblokir 2.288 entitas keuangan ilegal. Yaitu, 2.248 pinjol ilegal dan 40 investasi ilegal. Baca juga: Catat! Ini Daftar Pinjol Legal Per 12 Juli 2024 Selain itu Satgas Pasti juga menerima informasi mengenai 228 rekening bank atau virtual account yang dilaporkan terkait dengan aktivitas keuangan ilegal. Untuk itu Satgas PASTI telah meminta OJK agar memerintahkan pihak bank terkait memblokir rekening bank atau virtual account tersebut. Satgas PASTI juga menemukan nomor whatsapp pihak penagih (debt collector) terkait pinjol ilegal yang dilaporkan telah melakukan ancaman, intimidasi, dan tindakan lain yang bertentangan dengan ketentuan. "Menindaklanjuti hal itu, Satgas PASTI telah mengajukan permintaan pemblokiran terhadap 995 nomor kontak kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika," tulis keterangan OJK. Dapatkan Informasi Menarik Lainnya di GOOGLE NEWS

Sepanjang 1 Januari - 31 Agustus 2024, OJK menerima 11.712 pengaduan mengenai entitas keuangan ilegal. Sebanyak 11.091 pengaduan menyangkut pinjol ilegal, dan 621 mengenai investasi ilegal.

Kemendag: Trade Expo Indonesia 2024 Peluang Perluas Ekspor ke Pasar Global

Pembiayaan Pinjol Menurun, Pay Later Melejit

Yunazh Azhar

Related Posts

Bank DKI Resmi Bentuk KUB dengan Bank Maluku Malut, Perkuat Arah IPO dan Sinergi Regional

Kekosongan Hukum Ancam Investasi Kripto dan Forex

DKI Jakarta Gandeng Chungcheongnam-do Korea, Teken Kerja Sama Strategis Multisektor

PLN Mobile Run 2025 : PLN Icon Plus Ajak Masyarakat Palembang Berlari Bersama Menuju Masa Depan Digital dan Energi Berkelanjutan

GDPS Raih Penghargaan Kepatuhan Regulasi Tertinggi di Indonesia Regulatory Compliance Awards 2025

PLN Icon Plus Peringati Hari Kebangkitan Nasional ke-117

Pembiayaan Pinjol Menurun, Pay Later Melejit

Terpopuler

Wilayah Setu Jadi Sentra Pertumbuhan Baru di Bekasi

Update Ranking BWF 2025, 10 Besar

Bank DKI Resmi Bentuk KUB dengan Bank Maluku Malut, Perkuat Arah IPO dan Sinergi Regional

Penjualan PLN Naik 5 Persen Lebih Berkat Strategi Ekstensifikasi

Neo Green Terrace, Investasi Properti Cerdas di Kota Serang

Kategori

Terkini

Bank DKI Resmi Bentuk KUB dengan Bank Maluku Malut, Perkuat Arah IPO dan Sinergi Regional

Welcome Back!

Retrieve your password