Baca Juga: PT PLN Resmikan Contact Center 123 Site Palembang untuk Tingkatkan Pelayanan
“Kesejahteraan masyarakat menjadi meningkat, anak-anak dapat belajar di malam hari lebih lama lagi, dan aktivitas rumah tangga pun dapat dilakukan dengan lebih semangat. Terima kasih PLN untuk kebaikannya, kami sangat senang dan bersyukur,” ujar Malik.
Direktur Distribusi PLN, Adi Priyanto, menegaskan komitmen PLN untuk terus menghadirkan akses listrik bagi seluruh masyarakat, termasuk di wilayah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar).
“Listrik adalah kebutuhan dasar bagi seluruh rakyat Indonesia. Sebagai kepanjangan tangan Pemerintah, kami akan terus berjuang untuk mencapai swasembada energi dan memastikan keadilan energi di seluruh negeri,” jelas Adi.
Baca Juga: PLN Salurkan 592 Unit REC, Dukung Energi Hijau PT Inecda Plantation di Riau
General Manager PLN UIW MMU, Awat Tuhuloula, menjelaskan bahwa suplai listrik di lima pulau ini berasal dari lima pembangkit listrik yang beroperasi secara terpisah di masing-masing pulau. Pulau Ay memiliki daya mampu 200 kW, Pulau Hatta (215 kW), Pulau Rhun (120 kW), Pulau Sjahrir (40 kW), dan Pulau Buano (720 kW).
Awat menambahkan bahwa keberhasilan penyaluran listrik ini tidak lepas dari dukungan semua pihak yang terlibat.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder terkait, sehingga kita bisa bersama-sama menghadirkan terang di lima pulau ini. Hadirnya listrik 24 jam dari PLN, tentunya diharapkan dapat membantu masyarakat dalam beraktivitas dan beribadah dengan lebih khusyuk dan nyaman selama Bulan Ramadan,” tutup Awat. (*)