Presiden menjelaskan, Bendungan Leuwikeris yang mulai dibangun tahun 2016, memiliki luas genangan 243 hektar dan daya tampung hingga 81 juta meter kubik air.
“Ini adalah bendungan yang menelan biaya paling besar (selama pemerintahan Jokowi), Rp3,5 triliun. Biasanya Rp800 miliar, Rp1 triliun, atau Rp1,5 triliun. Ini sekali lagi, Rp3,5 triliun!” ucap Presiden.
Baca juga: Jokowi Saat Resmikan Bendungan Rp1,83 Triliun di Takalar: Produktifitas Pertanian Semua Negara Turun
Selain meresmikan Bendungan Leuwikeris, Presiden Jokowi juga meresmikan modernisasi dan rehabilitasi Daerah Irigasi Manganti. Proyek tersebut diharapkan dapat makin meningkatkan produktivitas pertanian di Jawa Barat dengan memastikan pasokan air yang stabil bagi lahan-lahan pertaniannya.
Turut mendampingi Presiden dan Ny Iriana dalam peresmian tersebut Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto, Pj Bupati Ciamis Engkus Sutisna, Sekda Provinsi Jabar Herman Suryatman, Dirjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR Bob Arthur Lombogia, Direktur Operasional PT PP (Persero) Yul Ari Pramoraharjo, dan Direktur Utama PT Waskita Karya Muhammad Hanugroho.
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya di GOOGLE NEWS