“Perubahan status bandara dari VVIP menjadi bandara komersial akan segera dilakukan. Tadi saya sudah perintahkan Menteri Perhubungan segera menjalankannya,” ujar Presiden.
Baca juga: Uji Coba Landasan Pacu Bandara IKN Lancar, September Pesawat Presiden Sudah Bisa Landing
Jokowi memperkirakan, kapasitas awal Bandara Nusantara bisa mencapai 200 ribu penumpang hingga Desember 2024. Sedangkan dalam jangka panjang targetnya mencapai 7 juta penumpang per tahun setelah dioperasikan penuh sebagai bandara komersial.
Saat ini pembangunan Bandara Nusantara belum sepenuhnya tuntas. Presiden menyebutkan, proses konversi Bandara Nusantara menjadi bandara komersial akan dimulai setelah Peraturan Presiden (Perpres) terkait ditandatangani.
Jokowi menjelaskan, pertimbangan utama perubahan status Bandara Nusantara adalah agar fasilitas itu lebih bermanfaat bagi masyarakat umum, sekaligus memperkuat sektor pariwisata dan transportasi Indonesia.
“Jangan hanya untuk VVIP, tapi harus lebih bermanfaat lagi, (juga untuk) yang mau umroh, yang mau haji, yang mau terbang ke dan dari IKN. Saya kira itu (membuat Bandara Nusantara) lebih bermanfaat,” tutur Presiden.
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya di GOOGLE NEWS