Faisol juga menekankan bahwa Program MBG tidak hanya memenuhi kebutuhan gizi anak-anak, tetapi juga bertujuan untuk menciptakan generasi masa depan yang berdaya saing dan unggul. “Kami berterima kasih kepada semua pihak yang mendukung kegiatan ini,” tambahnya.
Baca Juga: Wamenkeu II: Program Makan Siang Gratis Jalan dan IKN Lanjut, Tak Ada yang Dinomorduakan
Gita Nanda, guru di PAUD Baiturrahim, mengapresiasi kehadiran Program MBG. Ia mengatakan, “Sekarang anak-anak tidak perlu lagi sarapan yang disiapkan orang tua, karena sudah ada di sekolah. Mereka juga suka dengan menu yang variatif setiap hari.”
Kepala SD Negeri 06 Pulogadung, Paranggi Rismono, juga merasakan dampak positif dari program ini. Sejak dimulai pada 6 Januari 2025, banyak orang tua merasa senang karena bisa menghemat pengeluaran.
“Dulu, banyak makanan yang tidak dimakan dan orang tua harus memberikan bekal lebih. Sekarang, dengan adanya MBG, uang jajannya bisa dikurangi,” jelas Paranggi.
Program Makan Bergizi Gratis merupakan salah satu inisiatif unggulan Presiden Prabowo untuk meningkatkan kesehatan dan gizi anak-anak Indonesia, serta menjadi komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di tanah air.
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya di GOOGLE NEWS