Saat ini, Megawati telah mengoleksi 764 poin sepanjang musim reguler 2024/2025 dan menempati peringkat ketiga dalam daftar top skor Liga Voli Putri Korea, melampaui catatan musim lalu yang hanya 736 poin.
Pelatih Ko Hee-jin memberikan apresiasi tinggi atas performa Megawati dan kontribusinya dalam kemenangan melawan AI Peppers. “Karena kami kehilangan (Vanja) Bukilic, Mega menjadi tumpuan utama dalam serangan. Dia menunjukkan kualitas yang luar biasa hari ini,” ujar Ko Hee-jin, dikutip dari thespike.co.kr.
Baca juga : Megawati Hangestri Pemain Terbaik Paling Populer Sepanjang Sejarah Liga Voli Korea
Ko Hee-jin juga menyoroti keputusan taktis yang diambilnya dalam pertandingan tersebut, termasuk memainkan Lee Seon-woo di posisi blocker tengah, meski biasanya berperan sebagai pemukul luar. Strategi ini terbukti efektif karena Lee berhasil mencetak banyak poin dari serangan samping.
Absennya Megawati dalam dua laga sebelumnya sempat memengaruhi performa Red Sparks. Kehilangan pemain andalan di posisi opposite hitter membuat Red Sparks kesulitan mempertahankan stabilitas permainan. Namun, kembalinya Megawati di saat yang krusial memberikan dampak instan bagi tim.
Saat ini, Red Sparks hanya menyisakan satu pertandingan di musim reguler sebelum memasuki babak playoff. Jika mampu menang telak atas Hi-Pass di laga terakhir, Red Sparks akan mengunci posisi kedua di klasemen akhir, memberikan keuntungan tersendiri dalam jalur menuju final.
Ko Hee-jin optimistis dengan kondisi timnya menjelang playoff. “Kami perlu mempertahankan momentum ini dan mempersiapkan diri dengan baik. Untungnya, para pemain dalam kondisi prima, dan kemenangan ini menjadi dorongan moral yang besar bagi kami,” ujarnya.
