Dengan demikian, sambung dia, produk Ventilator Emergency buatan lokal akan dapat meningkat kualitasnya dan bisa bersaing di pasar internasional.
Senior Business Developer Demcon Macawi, Ton van Oort mengatakan, engine turbin produksi perusahaannya merupakan teknologi tinggi pada pengembangan ventilator, dan telah banyak digunakan oleh perusahaan ventilator di seluruh dunia.
Pihaknya mengapresiasi kinerja engineer PT Stechoq Robotika Indonesia yang dengan cepat dapat menyelesaikan riset Emergency Ventilator ini.
“Sebenarnya, banyak perusahaan lain yang membutuhkan waktu lama dalam pengembangan ventilator, sedangkan PT Stechoq hanya dengan waktu dua minggu saja dapat menyelesaikan riset ini, dan ini adalah yang tercepat di dunia,” pungkas Ton Van Oort.
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya di GOOGLE NEWS