Baju baru ini melambangkan kesegaran dan kebahagiaan dalam menyambut hari kemenangan setelah menjalani ibadah puasa selama sebulan penuh.
Baca Juga: Mudik Asyik BUMN, Perumnas Berangkatkan 250 Pemudik
4. Memberikan Maaf dan Meminta Maaf
Idul Fitri juga menjadi waktu yang tepat untuk memaafkan kesalahan dan saling memaafkan antara sesama. Masyarakat Indonesia memiliki kebiasaan untuk memberikan maaf dan meminta maaf kepada orang-orang di sekitar mereka.
Hal ini dilakukan sebagai bentuk pengampunan dan permohonan maaf atas segala kesalahan yang telah dilakukan selama setahun terakhir. Tradisi ini mengajarkan pentingnya memaafkan dan memulai lembaran baru dengan hati yang bersih.
5. Berziarah ke Makam
Selain berkumpul bersama keluarga dan tetangga, masyarakat Indonesia juga memiliki kebiasaan untuk berziarah ke makam para leluhur atau sanak saudara yang telah meninggal dunia.
Mereka akan membersihkan dan menghias makam, serta membaca doa untuk mendoakan arwah orang-orang yang telah pergi. Kebiasaan ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan dan pengenangan terhadap para leluhur.
Baca Juga: Pelabuhan Panjang akan Dipakai Urai Kemacetan Arus Mudik
6. Membagikan Takjil dan Sembako
Selama bulan Ramadan, masyarakat Indonesia sering membagikan takjil kepada orang-orang yang berpuasa. Takjil adalah makanan kecil yang dikonsumsi untuk berbuka puasa. Namun, saat Idul Fitri, tradisi ini berubah menjadi pembagian sembako kepada mereka yang membutuhkan.
Sembako berisi bahan makanan pokok seperti beras, minyak, gula, dan lain-lain. Kebiasaan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian sosial dan membantu sesama yang membutuhkan.
7. Menghadiri Salat Idul Fitri di Masjid
Salat Idul Fitri adalah salah satu ibadah yang wajib dilakukan oleh umat Muslim saat Idul Fitri. Masyarakat Indonesia biasanya menghadiri salat Idul Fitri di masjid-masjid terdekat.