Melalui program tersebut, selain mendapat ilmu dan mentor yang relevan dengan fase bisnisnya, ia juga berhasil mencatatkan prestasi sebagai pemenang Best of the Best kategori Healthcare/Wellness di tahun 2024 lalu. Dari program inilah, ia mulai mengenal ekosistem pembinaan UMKM yang berfokus pada peningkatan kompetensi dan perluasan jejaring strategis.
“Saat itu, kondisi bisnis saya masih di usia tiga tahun. Saya ikut PMB bukan karena mengejar hadiah, tapi karena ingin belajar lebih banyak, mencari mentor, dan memperluas wawasan,” tutur Anita.
Dia menyebut, salah satu momen yang paling membekas baginya adalah sesi mentoring bersama para praktisi bisnis dan investor. Disinilah ia menyadari bahwa banyak pelaku UMKM, termasuk dirinya, sering kali terjebak pada label ‘kecil’. “Di PMB, kami didorong untuk bermimpi besar. Bahwa UMKM pun bisa menjadi bisnis yang mengubah dunia,” kenangnya.
Sejak mengikuti program tersebut, Anita pun bercerita bahwa dirinya semakin percaya diri untuk membawa Mambucha naik kelas, membangun fondasi bisnis yang lebih kuat, dan membuka peluang lebih besar ke depan.
Pada kesempatan terpisah, Corporate Secretary BRI Dhanny mengatakan bahwa BRI terus berkomitmen menjadi mitra pertumbuhan bagi pelaku UMKM di seluruh Indonesia, baik melalui pembiayaan maupun beragam program pelatihan, pendampingan, serta perluasan akses pasar lewat expo dan pameran.
“Kami ingin memastikan UMKM seperti Mambucha tidak hanya bertahan, tapi juga berkembang dan bersaing di pasar nasional bahkan global,” ujar Dhanny.