URBANCITY.CO.ID – Jakarta kembali ditinggalkan jutaan pemudik. Wakapolri Komjen Pol. Ahmad Dofiri mengungkapkan bahwa hingga H+2 Lebaran 2025, diperkirakan 2,1 juta kendaraan keluar dari Jakarta.
“Hari ini kita melakukan one way, satu arah. Saya mendapatkan informasi dari Jasa Marga, hingga H+2 diperkirakan ada 2,1 juta kendaraan keluar dari Jakarta,” ujarnya saat meresmikan sistem one way nasional di Gerbang Tol Cikatama 8 KM 57, Karawang, Jumat.
Sejak 25 Maret hingga Jumat pagi, tercatat 1,2 juta kendaraan sudah bergerak ke arah Timur Jawa. Puncak arus mudik di Tol Trans Jawa diperkirakan terjadi hari ini dan kepadatan masih berlangsung hingga dua hari ke depan.
Baca juga : Gas Bumi Jadi Solusi Energi Program MBG dan Mobilitas Mudik Lebaran
“Sampai tadi pagi tercatat kurang lebih 1,2 juta kendaraan, ini sudah 60 persen. Mudah-mudahan hari ini menjadi puncaknya,” tambahnya.
Untuk mengatasi lonjakan kendaraan, Polri menerapkan sistem one way dari KM 70 Tol Cikampek hingga KM 414 Tol Kalikangkung. Selain itu, contraflow diberlakukan dari KM 47 hingga KM 70 Tol Cikampek untuk memperlancar arus.
“Kami berharap rekayasa lalu lintas ini bisa mengurangi kemacetan. Besok masih ada kepadatan, tapi akan kami antisipasi dengan baik,” tutup Dofiri.
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya di GOOGLE NEWS