URBANCITY.CO.ID – Pembangunan Bendungan Bulango Ulu berlokasi di Desa Tulo’a Kecamatan Bulango Utara, Desa Mongolingo, dan Desa Owata di Kecamatan Blango Ulu, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, ditargetkan rampung tahun 2024 ini.
PT Brantas Abipraya (Persero) telah memulai pembangunan Bendungan Bulango Ulu sejak tahun 2019. Saat ini Brantas Abipraya tengah mengebut pekerjaannya, agar manfaatnya lekas dapat dirasakan masyarakat.
Adapun kapasitas tampungnya mencapai 84,10 juta meter kubik sehingga diharapkan dapat memenuhi tiga Daerah Irigasi (DI). Mulai dari DI Alale, DI Lomaya, serta DI Pilohayanga. Dengan begitu, masyarakat setempat dapat meningkatkan intensitas tanam mereka.
Bendungan Bulango Ulu ini dibangun memakai tipe urugan batu dengan inti tegak dengan luas genangan hingga 614,72 hektare. Selain dapat menyuplai air irigisi, bendungan ini juga dapat bermanfaat sebagai pengendali banjir di wilayah hilir Sungai Bolango sebanyak 403,31 m3 per detik.
Baca Juga: Tingkatkan Infrastruktur Kesehatan di Papua, Brantas Abipraya Bangun Rumah Sakit Terpadu
Direktur Operasi I Brantas Abipraya menyebut kehadiran bendungan yang termasuk dalam daftar Proyek Strategis Nasional atau PSN ini tentu akan dapat memberikan banyak manfaat untuk masyarakat di Gorontalo.
“Diantaranya sebagai penyuplai air irigasi lahan seluas 4.193 hektare dan mampu menyuplai air baku sebanyak 2,2 meter kubik per detiknya,” ujar Muhammad Toha Fauzi, .
Diketahui juga bahwa bendungan ini nantinya dapat mereduksi banjir sebesar 85,38 persen. Sedangkan untuk sumber air yang ditampung sendiri dari DAS Bolango dengan luas 243,19 kilometer persegi.