Forum eksportir Indonesia-Rusia diharapkan dapat meningkatkan kerja sama ekonomi, menyediakan kemitraan yang saling menguntungkan, dan menhttps://urbancity.co.id/wp-content/uploads/2019/10/Post-1.pngg kolaborasi yang lebih kuat untuk bersama-sama menavigasi ekonomi global yang dinamis. Forum ini menunjukkan komitmen kedua pemerintah untuk memelihara dan memfasilitasi hubungan perdagangan, kemitraan ekonomi, dan investasi.
BACA JUGA: Wamendag Ajak Generasi Muda Cakap Digital Buat Menangkap Peluang Ekspor ke Pasar Global
Jerry mengumumkan, perundingan Perjanjian Perdagangan Bebas Indonesia-Uni Ekonomi
Eurasia/Indonesia-Eurasian Economic Union Free Trade Agreement (IEAEU FTA) berjalan dengan baik. Perundingan putaran ke-4 telah berlangsung pada Maret 2024 lalu.
“Perundingan IEAEU FTA telah memasuki putaran ke-4. IEAEU FTA ini bertujuan membina hubungan ekonomi yang lebih dalam dan memfasilitasi arus perdagangan dan investasi antara Indonesia dan negara-negara anggota EAEU, termasuk Rusia. Perjanjian ini akan membuka jalan bagi akses pasar yang lebih besar, pengurangan hambatan perdagangan, dan peningkatan kolaborasi ekonomi,” sambung Jerry.
Wamendag Jerry juga memaparkan ekonomi Indonesia di hadapan peserta forum. Sebagai ekonomi terbesar di Asia Tenggara, Indonesia menghadirkan peluang luar biasa bagi para pelaku bisnis dari seluruh dunia dengan Produk Domestik Bruto (PDB) US$ 1,32 triliun pada 2023 dan pertumbuhan ekonomi mencapai 5,05 persen.
BACA JUGA: Kemendag Dukung UKM Ekspor, CV Palem Craft Bantul Ekspor Produk Dekorasi Rumah ke Spanyol






