URBANCITY.CO.ID – Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) merombak jajaran Direksi PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) atau ID FOOD. Mayoritas jajarannya diisi eks banker pada sejumlah Bank BUMN.
Misalnya, posisi Direktur Utama yang ditempati Frans Marganda Tambunan, digantikan oleh Sis Apik Wijayanto. Sebelumnya, Sis Apik Wijayanto pernah menjabat sebagai Direktur Enterprise & Commercial Banking PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.
Ia juga pernah menjabat sebagai Direktur Hubungan Kelembagaan & BUMN PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk pada tahun 2017. Selain itu, menetapkan Susana Indah Kris Indriati sebagai Direktur Keuangan dan Strategi.
Posisi Direktur Keuangan ID FOOD yang sebelumnya dijabat oleh Thomas Hadinata. Susana Indah Kris Indriati sebelumnya pernah menjabat sebagai Direktur Corporate Banking PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Baca Juga: PT Federal International Finance Gelar RUPST 2023
Hal itu tertuang dalam SK Menteri BUMN Nomor SK-115/MBU/05/2024, tentang Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur Jabatan, Pengalihan Tugas, dan Pengangkatan Anggota-anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Rajawali Nusantara Indonesia, di Jakarta, Kamis, 17 Mei 2024.
Penetapan tersebut sejalan dengan upaya Kementerian BUMN dalam memperkuat peran ID FOOD sebagai Holding BUMN Pangan serta mendorong percepatan transformasi perusahaan menuju Holding Pangan yang berdaya saing global.
Dalam SK tersebut, Kementerian BUMN juga menetapkan Sjamsul Hidayat Safwan sebagai Direktur Manajemen Risiko dan Legal ID FOOD. Sebelumnya bidang Manajemen Risiko berada di bawah Direktur Strategi, Aset, dan Manajemen Risiko yang dijabat Dirgayuza Setiawan.