Indeks Kepercayaan Industri (IKI) juga mencatat angka 53,15 pada bulan yang sama. Peningkatan ini tidak terlepas dari tingginya permintaan produk-produk industri menjelang Ramadhan dan Lebaran.
Kementerian Perindustrian berkomitmen untuk menjaga harga bahan pokok dan memastikan ketersediaan stok pasar. Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui penyelenggaraan Bazar Ramadhan bertajuk “Belanja Murah, Rezeki Berlimpah di Bulan Penuh Berkah”. Kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahun oleh DWP Kemenperin.
Baca Juga: Harga Bahan Pangan Terus Menurun, Agustus Kembali Deflasi
Selama tiga hari pelaksanaan bazar pada 11-13 Maret 2025, tercatat transaksi uang yang beredar mencapai Rp600 juta.
“Angka ini menunjukkan bahwa bazar Ramadhan DWP mampu menggerakan ekonomi di lingkungan kantor Kemenperin,” kata Ketua Panitia Bazar Ramadhan, Hirda Rum.
Bazar Ramadhan tahun ini diselenggarakan berkat kerja sama antara DWP Kemenperin dan PT Global Digital Niaga (Blibli.com) sebagai sponsor utama. Terdapat 68 booth peserta dan sponsor, yang terdiri dari 25 perusahaan sponsor, satu koperasi Kementerian Pertanian, 30 Industri Kecil Menengah (IKM), dan delapan perusahaan sebagai peserta reguler.
Ketua DWP Kemenperin Irma Eko S.A Cahyanto menyatakan bahwa produk yang tersedia mencakup berbagai kebutuhan masyarakat, mulai dari sayuran, buah, makanan dan minuman, hingga perlengkapan rumah tangga dan kendaraan bermotor.
Baca Juga: BULOG Gencarkan Operasi Pasar Pangan Murah Selama Ramadan
Pengunjung Bazar Ramadhan juga antusias mengikuti berbagai kegiatan, termasuk pelatihan (workshop) dan penarikan hadiah harian.
