Baca Juga: Hutama Karya Percepat Pembangunan Tol Palembang-Betung untuk Mudik 2025, Progres Sudah 67,4%
Untuk mendukung prinsip ESG, Hutama Karya meluncurkan sistem digital “HK SHIELD” yang memastikan pengelolaan aspek Kesehatan, Keselamatan, Keamanan, dan Lingkungan secara akurat. Perusahaan ini juga memanfaatkan teknologi seperti data geospasial dan kecerdasan buatan untuk efisiensi pemeliharaan aset jalan tol.
Budi Harto menutup pernyataannya dengan harapan, “Upaya kami dalam menyambungkan Jalan Tol Trans Sumatera dan mempertahankan kinerja ini adalah untuk memberikan manfaat yang seluas-luasnya kepada masyarakat melalui pembangunan infrastruktur yang berdampak terhadap ekonomi dan sosial.”
Melihat ke depan, pada tahun 2025, Hutama Karya akan menyesuaikan strategi investasi dan portofolio proyeknya dengan prioritas nasional, serta memperkuat manajemen risiko dan digitalisasi proses untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas proyek. (*)
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya di GOOGLE NEWS