JAKARTADAILY. ID – Di tengah kebutuhan akan transportasi yang lebih bersih dan berkelanjutan, serta semakin menurunnya kondisi fisik para pengayuh becak yang rata-rata telah berusia lanjut, Len memperkenalkan Becak Listrik (Blist) sebagai solusi nyata yang berpihak pada lingkungan dan manusia.
Blist tampil di Indo Defence 2024, pameran pertahanan terbesar di Asia Tenggara yang digelar pada 11–14 Juni 2025 di JIExpo Kemayoran, Jakarta. Meskipun dikenal sebagai pemain utama di sektor teknologi pertahanan, Len memperlihatkan bahwa inovasi yang lahir dari industri strategis juga bisa menyentuh kebutuhan sipil dan sosial.
Gagasan Blist pertama kali muncul dari perhatian Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, terhadap kondisi para tukang becak yang masih harus mengayuh di usia senja. Dalam berbagai kesempatan, Presiden menyampaikan keprihatinannya dan mendorong agar ada solusi yang mampu meringankan beban mereka tanpa menghilangkan identitas budaya becak sebagai alat transportasi rakyat.
Prabowo juga menekankan pentingnya inovasi yang mendukung pembangunan desa dan pariwisata berkelanjutan. Dalam arahannya, beliau menyatakan bahwa untuk menghidupkan kembali desa wisata dan memberdayakan masyarakat lokal bisa dilakukan melalui teknologi yang terjangkau, ramah lingkungan, dan tetap berbasis budaya.
“Blist lahir dari semangat gotong royong dan keberpihakan. Ini adalah teknologi yang tumbuh dari empati dan dirancang untuk kemanusiaan,” ujar Direktur Utama PT Len Industri (Persero), Prof. Joga Dharma Setiawan, Ph.D., “Kami ingin mewujudkan arahan Presiden agar para tukang becak dapat tetap bekerja dengan lebih ringan, lebih aman, dan tetap berdaya.”