URBANCITY.CO.ID – Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait mengumumkan rencana pembangunan 1.000 unit rumah subsidi khusus untuk wartawan. Program ini menjadi prioritas guna memenuhi kebutuhan perumahan bagi insan pers yang memenuhi syarat.
“Saya alokasikan 1.000 rumah subsidi buat wartawan,” tegas Maruarar saat berbincang dengan awak media usai menghadiri acara Halal Bi Halal di kediaman Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia, Jakarta, Senin (31/3/2025).
Pemerintah saat ini sedang menyeleksi pengembang yang kompeten untuk memastikan kualitas hunian tetap terjaga. “Kami cari pengembang yang bertanggung jawab. Pak Prabowo pesan, rumah subsidi harus berkualitas. Banyak pengembang bagus yang bisa dipilih,” jelasnya.
Baca juga : Maruarar Tinjau Progres Rumah Apung Muara Angke
Lokasi pembangunan dipastikan berada di kawasan Bogor dan Banten, mengikuti aturan bahwa rumah subsidi tidak boleh dibangun di Jakarta. “Harus di luar Jakarta, tapi kami pastikan tidak mengecewakan. Saya pernah melihat langsung proyek yang kurang memuaskan, itu tidak boleh terulang,” tegas Maruarar.
Untuk memastikan tepat sasaran, Kementerian PUPR akan berkoordinasi dengan para wartawan terkait persyaratan, seperti kepemilikan rumah pertama dan status sebagai Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). “Aturannya jelas, kami tidak ingin ada penyimpangan,” pungkasnya.
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya di GOOGLE NEWS
