Baca juga: OJK Denda 434 Pelaku Pasar Modal Rp41,59 Miliar
Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK Inarno Djajadi menyatakan, IDX pernah mencapai IHSG tertinggi pada 14 Maret 2024 di level 7.433 poin, dan kapitalisasi pasar Rp12.469 triliun pada 28 Mei 2024.
Penghimpunan dana di IDX juga terus meningkat. Hingga 9 Agustus 2024, OJK telah memberikan Pernyataan Efektif atas 132 Pernyataan Pendaftaran dalam rangka Penawaran Umum dengan nilai total Rp1.309 triliun.
Dari jumlah itu, 28 di antaranya merupakan emiten baru. Terdiri dari 27 emiten saham dan 1 emiten efek bersifat utang/sukuk. Penghimpunan dana oleh UKM melalui Securities Crowdfunding (SCF) juga meningkat, dengan total dana terhimpun Rp1,15 triliun dari 579 UKM per 30 Juli 2024.
Pasar modal syariah juga menunjukkan perkembangan positif, dengan peningkatan Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) 2,46 persen ytd, mencapai level 216,84 poin per 9 Agustus 2024. “Kapitalisasi pasar saham syariah tercatat Rp6.894,12 triliun, meningkat 12,17 persen ytd,” ungkap Inarno.
OJK juga memperkenalkan Bursa Karbon yang beroperasi sejak akhir 2023. Hingga saat ini terdapat 71 pengguna jasa dalam ekosistem perdagangan karbon, dengan volume perdagangan 1.777.141 ton CO2 ekuivalen, dan nilai akumulasi perdagangan Rp37,03 miliar.
Dapatkan Informasi Menarik Lainnya di GOOGLE NEWS