URBANCITY.CO.ID – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Perumahan, memulai pembangunan rumah susun (rusun) dan rumah khusus (rusus) untuk aparatur sipil negara (ASN)/anggota TNI AL di 3 Daerah Otonomi Baru (DOB) Papua.
Menurut Dirjen Perumahan Iwan Suprijanto dalam ground breaking pembangunan rusun di Papua Barat Daya (PBD), Kamis (5/9/2024), pembangunan rusun itu akan disertai sistem penyediaan air bersih, pengelolaan sampah, dan konektivitas jalan.
“Kami berharap rusun ini bisa jadi tempat tinggal ASN Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya dan ASN PUPR yang bertugas di wilayah itu,” kata Iwan seperti dikutip keterangan tertulis Bagian Hukum dan Informasi Publik Ditjen Perumahan kemarin.
Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Papua II Ridwan Dibya Sudharta menyatakan, ada tiga rusun ASN/TNI AL yang akan dibangun di Papua Barat Daya di atas lahan 2 ha. Dua tower untuk ASN dan satu tower untuk anggota TNI AL Sorong.
Lokasi ketiga rusun itu di kawasan perkantoran Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya di Jalan Sorong Klamono KM 16, Distrik Klaurung, Kota Sorong.
Rusunnya tiga lantai mencakup 44 unit hunian tipe 36, yang mampu menampung 176 orang per rusun. Proyek diperkirakan selesai dalam 300 hari kalender. Kontraktornya BUMN PT Nindya Karya.
Sehari sebelumnya, 4 September 2024, Iwan melakukan ground breaking pembangunan rusun dan rusus ASN Pemprov Papua Selatan dan Papua Tengah, bersama para petinggi kedua provinsi itu.
Baca juga: Pemerintah Sediakan Rp5,9 Triliun untuk Infrastruktur dan Rusun ASN di DOB Papua