Direktur Utama Hutama Karya, Budi Harto mengungkapkan, secara keseluruhan pembangunan Jalan Tol Indrapura – Kisaran (47,75 km) dibagi menjadi 2 (dua)seksi, dengan target penyelesaian pada tahun 2024.
“Khusus seksi II dari Lima Puluh – Kisaran sudahkita lakukan serah terima pekerjaan, selanjutnya kita menunggu jadwal Uji Laik Fungsi (ULF) agar dapat segera mengantongi Sertifikat Laik Operasi (SLO) dan bermanfaat bagi mobilisasi masyarakat,” ujarnya.
Jalan Tol Indrapura – Kisaran dengan nilai investasi Rp 6,3triliun ini dilengkapi sejumlah fasilitas pendukung seperti 2 (dua) gerbang tol, 2 (dua) simpang susun, 11 jembatan, 17 overpass, hingga 4 rest area Tipe A dan B yang akan menambah kenyamanan pengguna.
Baca Juga: Tol Indralaya – Prabumulih Segera Bertarif, Pastikan Kecukupan Saldo Anda
Lebar jalur dari jalan tol tersebut sebesar 3,6 m, dengan jumlah lajur 2×2 tahap awal, dan 2×3 tahapakhir. Sementara itu, kecepatan rencana mencapai 100 km/jam. Hal ini dapat memangkas waktu tempuh perjalanan dari semula 4 jam menjadi 2 jam.
“Dengan mengantongi sejumlah penghargaan di bidang digitalisasi konstruksi, jalan tol ini tidakhanya akan mengintegrasikan berbagai kawasan-kawasan penting, tapi hasil akhir pengerjaannya berkualitas, tepat mutu, dan waktu,” ujar Budi Harto.
Jalan Tol Indrapura – Kisaran seksi I Indrapura – Lima Puluh telah menerima SLO pada September 2022, dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), dan mulai dioperasikan tanpa tarif sejak 10 November 2023.