Mengingat banyaknya pengguna Livin’ by Mandiri, kami akan mengoptimalisasi kapasitas superapp ini agar tetap dapat memberikan layanan prima saat puncak transaksi, sehingga nasabah dapat beribadah dan berlibur dengan tenang.”
Baca Juga: Bank Mandiri Catat Lonjakan 10 Kali Lipat Pembukaan Akun di Livin’ Investasi
Dalam rangka memastikan kelancaran transaksi BI FAST, Bank Mandiri juga menyiapkan likuiditas yang cukup pada Rekening Settlement Dana (RSD).
Sementara itu, langkah preventive maintenance diterapkan pada 2.842 ATM/CRM yang tersebar di lokasi strategis seperti rest area, bandara, terminal, pusat perbelanjaan, hingga tempat wisata guna memastikan keandalan operasional.
Bagi nasabah yang ingin melakukan transaksi non-tunai, Livin’ by Mandiri dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan seperti cek saldo, transfer, pembayaran tagihan bulanan, e-commerce, hingga top up e-money dan e-wallet.
Bahkan, melalui fitur Sukha, nasabah bisa memesan tiket perjalanan dan masuk ke tempat wisata dengan mudah. “Dengan fitur top up Mandiri e-money pada Livin’ by Mandiri, nasabah yang melakukan perjalanan lewat tol akan sangat dimudahkan karena top up dapat dilakukan di mana saja dan kapan saja,” imbuh Ashidiq.
Baca Juga: Rayakan Ramadan 1446 H, Bank Mandiri Buka Puasa Bersama 350 Anak Yatim
Bank Mandiri juga telah menyiapkan stok kartu e-money hingga 1,02 juta keping yang bisa didapatkan di cabang, fitur Sukha di Livin’ by Mandiri, toko ritel seperti Indomaret dan Alfamart, e-commerce resmi, serta vending machine di lokasi transportasi.