URBANCITY.CO.ID – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk mencatat kinerja keuangan yang positif sepanjang tahun 2023. Jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu, Telkom meraih pendapatan konsolidasian sebesar Rp149,2 triliun atau tumbuh tipis, 1,3 persen.
Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah mengungkapkan, perseroan juga membukukan laba sebelum Bunga, Pajak, Depresiasi, dan Amortisasi (EBITDA) sebesar Rp77,6 triliun.
Adapun laba bersih tumbuh dua digit sebesar 18,3% YoY menjadi Rp24,6 triliun pada akhir tahun 2023. Pencapaian positif ini dikontribusi oleh pertumbuhan bisnis Data, Internet & IT Service yang tumbuh 6,5% year on year (YoY) menjadi Rp87,4 triliun.
“Adapun IndiHome dan layanan Interkoneksi juga catat pertumbuhan pendapatan yang cukup memuaskan pada 2,7% YoY dan 7,0% YoY,” ungkapnya di Jakarta, dikutip Urbancity.co.id, Selasa, 26 Maret 2024.
Baca Juga: Telkom Tantang Mahasiswa Bikin Proyek ESG, Ini Dia Jawaranya
Ririek Adriansyah bersyukur dengan fokus pada transformasi dan implementasi strategi utama 5 Bold Moves, perseroan tetap mampu mencatat kinerja positif baik keuangan maupun operasional.
Tentunya pencapaian itu tidak mudah diraing, mengingat berada pada kondisi bisnis penuh tantagan seperti persaingan usaha, jangkauan infrastruktur, regulasi, hingga kebutuhan akan partnership dan investasi.
“Namun apa yang Telkom raih saat ini, menunjukkan sinyal positif dan mendorong kami untuk terus melanjutkan transformasi,” kata Ririek Adriansyah.
Pada segmen Mobile dan Consumer, Telkomsel selaku anak usaha Telkom mencatatkan kinerja positif mencapai Rp102,4 triliun. Pencapaian ini didorong oleh pertumbuhan Digital Business hingga 7,6% YoY (Rp78,5 triliun), berkontribusi 88,0% terhadap pendapatan.