URBANCITY.CO.ID – Universitas Ibnu Chaldun (UIC) Jakarta kembali menggelar prosesi wisuda sarjana dan pascasarjana tahun akademik 2022 -2023.
Sebanyak 303 wisudawan/wisudawati resmi dilantik. Mereka terdiri dari 279 sarjana dari Fakultas Komunikasi, Ilmu Hukum, Ilmu sosial dan Politik, Ekonomi, Agama Islam, dan Pertanian, serta 24 siswa program pascasarjana Magister Ilmu Hukum.
Dalam kesempatan tersebut hadir Ketua MPR RI Bambang Soesatyo. Dalam orasi ilmiahnya, Bambang menyoroti masih tingginya angka disvaritas masyarakat dalam mengakses pendidikan tinggi.
“Pada kelompok masyarakat dengan tingkat pengeluaran rendah akses ke perguruan tinggi hanya 17,5 persen, sedangkan pada kelompok masyarakat tingkat pengeluaran tinggi, akses ke perguruan tinggi hanya mencapai 52,65 persen,” ujar Bambang Susatyo.
Baca Juga: Pengguna ICONNET Capai 1 Juta, Layanan Internet PLN Icon Plus Makin Diminati
Selain akses internet yang masih belum memadai, keterbatasan kuota perguruan tinggi yang tidak sebanding dengan lulusan SMA juga jadi permasalahn tersendiri. Lulusan SMA setiap tahun mencapai 3,7 juta pelajar. Dari angka itu hanya sekitar 1,8 juta yang bisa melanjutkan kuliah.
“Selain itu masih redahnya tingkat kelulusan perguruan tinggi yang hanya mencapai 19 persen. Ini menjadikan tingkat kualitas pendidikan tinggi di Indonesia belum berarjak dari posisi 67 dunia,” ujarnya.
Kepala LLDikti Wilayah III Prof.Dr. Toni Toharudin, S.Si,M.Sx yang diwakili oleh Ketua Kelompok Kerja, Hukum, Kepegawian dan Tatalaksana LLDikti, Taufan S. Pranggono,S.Kom, MSi dalam samutanya mengucapkan selamat kepada para wisudawan atas kelususannya dan menyampakan ucapan terima kasih kepada seluruh staf dan dosen di UIC yang telah mengajarkan ilmu dan pengetahuan kepada para mahasiswa dengan penuh dedikasi.