URBANCITY.CO.ID – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membantu pembangunan prasarana, sarana dan utilitas (PSU) untuk 8 perumahan subsidi di Papua. Salah satu bentuk PSU itu adalah pembangunan jalan lingkungan di semua perumahan tersebut.
Menurut Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Provinsi Papua, Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan
(BP2P) Papua I, PSU 2023 berupa jalan lingkungan itu dibangun sepanjang 3.130,6 meter (3,13 km) untuk melayani 802 rumah di delapan perumahan tersebut.
“Bantuan PSU adalah salah satu program Ditjen Perumahan Kementerian PUPR selain pembangunan rumah susun, rumah khusus, dan rumah swadaya. Tujuannya membuat jalan lingkungan di perumahan subsidi lebih baik dan berkualitas,” kata Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto, seperti dikutip keterangan tertulis Bagian Komunikasi Publik Ditjen Perumahan Kementerian PUPR, Sabtu (23/3/2024).
Program PSU dilaksanakan BP2P dan Satuan Kerja Penyediaan Perumahan. Kementerian PUPR memiliki 19 BP2P di seluruh Indonesia dan Satuan Kerja Penyediaan Perumahan di setiap provinsi. Pelaksanaan program dikoordinasikan dengan pemda, pengembang, perbankan, sektor swasta dan masyarakat setempat.
Baca juga: Bermitra dengan BSI, Kementerian PUPR Bangun 1.830 Rumah di Kalsel
Di Kota Jayapura, Papua, perumahan subsidi yang mendapatkan bantuan PSU adalah Anugerah Regency Holtekamp (170 unit), Grand Royal Residence (76 unit), Rollo Green Diamond Residence (130 unit), dan Apernas Bhayangkara Residence (177 unit). Kemudian Citra Buana 3 (74 unit) di Kabupaten Jayapura, Pondok Amor Indah (53 unit) dan Residence Timika 4 (70 unit) di Kabupaten Mimika, serta Payum Asri Indah (52 unit) di Kabupaten Merauke.